Oleh karena kejadian tersebut, hasil investigasi awal menyebutkan bahwa ledakan disebabkan oleh cairan pemicu ledakan yang terdapat di bagian bawah tungku.
Saat proses perbaikan, terjadi ledakan yang mengakibatkan beberapa tabung oksigen di sekitar area ikut meledak.
Sementara, ledakan berhasil dipadamkan sekitar pukul 09.10 WITA, namun tragisnya, 13 nyawa pekerja menjadi taruhannya.
Proses Evakuasi dan Korban Jiwa
Informasi awal dari Klinik IMIP mencatat 51 orang terdampak, dengan 12 di antaranya meninggal dunia dan 39 lainnya mengalami luka berat hingga luka ringan.
Sementara itu, Kepolisian Resort Morowali turut aktif membantu proses evakuasi, mengumpulkan data korban, dan keterangan saksi terkait kejadian ini.
Peristiwa tragis ini mencuatkan keprihatinan masyarakat terhadap keselamatan kerja di industri, memicu serangkaian investigasi lebih lanjut. (ana)