KORANMANDALA.COM – Tiga Kereta Api Bandung-Surabaya Gubeng akan mengalami perubahan jam kedatangan dari jadwal semula.
Luqman Arif, Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, menjelaskan bahwa keterlambatan terjadi karena adanya perubahan pola operasi untuk menyesuaikan proses evakuasi dan normalisasi jalur di lokasi kejadian, yaitu KM 181+700 petak jalan Stasiun Haurpugur-Stasiun Cicalengka wilayah Daop 2 Bandung.
Tiga KA yang terkena dampak keterlambatan tersebut meliputi KA Argo Wilis relasi Bandung-Surabaya Gubeng (jadwal tiba pukul 17.35 WIB), KA Pasundan relasi Kiaracondong-Surabaya Gubeng (jadwal tiba pukul 23.54 WIB), dan KA Pasundan Tambahan relasi Kiaracondong-Surabaya Gubeng (jadwal tiba pukul 22.55 WIB).
KA jarak jauh yang seharusnya melintasi petak jalan Kroya Banjar Cicalengka dan Bandung, dialihkan melalui petak jalan Kroya menuju Purwokerto Cirebon Cikampek dan Bandung.
Akibat perubahan ini, diperkirakan terjadi keterlambatan satu hingga dua jam dari jadwal semula.
Sebagai bentuk kompensasi atas keterlambatan tersebut, PT KAI memberikan service recovery kepada pelanggan KA yang terdampak.
Hal ini mencakup pemberian minuman, makanan ringan, hingga makanan berat.
Luqman menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas kejadian yang tidak diinginkan, dan PT KAI bersama pihak terkait terus berusaha melakukan evakuasi dan normalisasi jalur agar perjalanan dapat kembali lancar.
Sebelumnya, tiga KA tujuan Bandung dari Stasiun Surabaya Gubeng yang berangkat pagi juga mengalami kemungkinan terlambat akibat kecelakaan tersebut, dan mereka mengalami perubahan pola operasi lewat Purwokerto.- ***