Mohon maaf apabila ada kesalahan kata dan pemahaman, untuk lebih lengkap, sahabat Koran Mandala dapat membaca di situs nu.or.id.
Hari Cokelat Panas
Suku Maya Kuno mengonsumsi cokelat panas dari biji kakao yang sengaja mereka hancurkan yang kemudian campur dengan air dan cabai pada 500 SM.
Selanjutnya, penjelajah Cortez melestarikan resep Suku Maya Kuno, dengan membawa biji kakao dan peralatan membuat cokelat panas ke Eropa pada tahun 1500 an.
Setelah itu, Daniel Peter menciptakan inovasi terbaru dengan tuangkan susu pada cokelat Suku Maya Kuno, atau ‘Swiss Chocolatier’ pada 1876.
Sejak saat itu, susu cokelat Swiss mulai menjual secara kemasan sebagai pengganti susu pada tahun 1961 hingga saat ini.
Dengan demikian, sejarah singkat HUT NU ke 101 dan Hari Cokelat Panas yang jatuh pada 31 Januari 2024. (ana)