KORANMANDALA.COM – Jepang berdasarkan catatan memiliki beberapa lembaga penelitian tentang UFO atau lazim disebut piring terbang.
Selain lembaga penelitian, juga situs khusus yang membahas soal penelitian dan penampakan UFO.
Lembaga itu, sekedar menyebut adalah The Japanese UFO Research Society dan The Unidentified Aerial Phenomenon Research Center.
Yang pertama didirikan tahun 1952, sedangkan yang kedua pada tahun 2007 yangfokus pada penelitian ilmiah tentang UFO.
Sementara situs online antara lain UFO Sightings in Japan, The Japanese UFO Research Society dan The Unidentified Aerial Phenomenon Research Center.
Mengapa seperti itu?
Ternyata, alasan di Jepang ada sejumlah organisasi penelitian UFO, karena UFO dan aliennya dilaporkan sudah menampakkan diri sejak lama di Jepang.
Ya, karena Jepang memiliki sejarah panjang dengan penampakan UFO. Banyak cerita penampakan UFO yang menghebohkan.
Salah satu yang paling terkenal adalah kasus Ashiya pada tahun 1978.
Kasus tersebut bercerita tentang seorang pilot Japan Airlines yang melaporkan melihat objek berbentuk cakram yang terbang di dekat pesawatnya.
Di jepang pun banyak tempat yang erkenal dengan banyaknya penampakan UFO.
Itu misalnya Iino-machi, Fukushima yang terkenal dengan “Rumah Alien”. Sebuah desa ini dilaporkan menerima ratusan laporan penampakan UFO setiap tahun.
Ada juga Kōsoku Jidōsha-dō, Shizuoka, dan Miyakojima, Okinawa.
Yang pertama jalan tol yangterkenal dengan penampakan “cahaya Hessdalen”, yaitu bola cahaya yang bergerak dengan cara yang tidak biasa.
Sedangkan yang kedua, pulau ini terkenal dengan penampakan “Utsuro-bune”, yaitu kapal hantu yang dikatakan membawa roh orang mati.
Demikianlah mengapa di Jepang banyak organiasi penelitian UFO. (ape)***