KORANMANDALA.COM – Viral di media sosial, pesawat Batik Air terbang tanpa kendali pilot dan kopilot. Diduga kedua awak pesawat tersebut ketiduran akibat kelelahan.
Diketahui kejadian itu dialami pesawat Batik Air rute Kendari-Jakarta yang berjenis Airbus A320 dengan registrasi PK-LUV.
Pesawat tersebut sempat menyimpang dari rute penerbangannya dan tidak merespons komunikasi dari Area Control Centre (ACC) Jakarta selama 28 menit
Dalam sebuah laporan yang mengejutkan, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengungkap insiden tersebut.
Baca Juga : Viral Pesawat Garuda Terpantau Radar Bentuk Rute Penerbangan Angka 75 di Langit Sukabumi
Kronologi
Menurut kronologis kejadian yang dirilis oleh KNKT, kedua awak kokpit yang berusia 32 dan 28 tahun itu sebelumnya telah bertugas dalam penerbangan dari Jakarta menuju Kendari.
Pilot menawarkan kepada kopilot untuk beristirahat sejenak karena tanda-tanda kelelahan tampaknya. Setelah mendarat di Kendari, keduanya mengisi perut dengan mi instan sebelum bertugas pada penerbangan BTK6723 menuju Jakarta dengan 153 penumpang.
Namun, di ketinggian 36 ribu kaki, pilot meminta izin untuk beristirahat dan kopilot mengambil alih tugasnya.
Saat pilot tertidur, kopilot juga terlelap, menyebabkan hilangnya koordinasi dengan ACC Jakarta.
Soerjanto Tjahjono dari KNKT menyatakan bahwa “SIC (kopilot) mengetahui bahwa PIC sedang tidur dan melanjutkan tugasnya baik sebagai pilot maupun kopilot.”
Situasi menjadi semakin kritis saat ACC Jakarta dan Makassar mencoba menghubungi pesawat tanpa mendapat respons.
Upaya komunikasi melalui pilot pesawat lain juga tidak berhasil. Setelah 28 menit, pilot akhirnya terbangun, menyadari situasi, dan segera mengarahkan pesawat kembali ke jalur yang benar.