KORANMANDALA.COM – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung akan menyisir sekolah-sekolah di kota Bandung untuk mengantisipasi adanya penyebaran kasus DBD di lingkungan pendidikan.
Kepala Dinkes Kota Bandung, Anhar Hadian menyebutkan, pihaknya akan melakukan sosialisasi cara pencegahan menyebarnya nyamuk Aedes aegypti kepada murid-murid di lingkungan sekolah.
Dia menerangkan, pihaknya sudah berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung dan Kementerian Agama (Kemenag) di wilayah Kota Bandung.
“Pekan depan Insyaallah kami akan sosialisasi ke sekolah dan madrasah, kerja sama dengan Disdik dan Kemenag,” kata Anhar Minggu 28 April 2024.
Selain itu dia juga menyebutkan, akan melakukan penguatan ke seluruh direktur Rumah Sakit, terkait pelayanan kesehatan bagi penderita DBD khususnya.
“Dari 3025 kasus DBD di kota Bandung sebanyak 2905 dinyatakan sembuh,” ucapnya.
Anhar juga menegaskan agar masyarakat Kota Bandung untuk mencegah potensi penyebaran DBD di lingkungan.
“Untuk memastikan rumah anda bebas jentik, sebetulnya mudah. Jika ada anggota keluarga yang mengalami demam, jangan tunggu sampai parah,” kata Anhar
Selain itu dia juga meminta jika ada anggota keluarga di rumah yang mengalami demam, segera akses fasilitas kesehatan terdekat.
“Segera akses layanan kesehatan masyarakat terdekat untuk mendapatkan pelayanan,” ucapnya. (Dwi) ***