KORANMANDALA.COM – Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meresmikan penataan Simpang Gedebage Selatan dan akses menuju Masjid Raya Al Jabbar, Kota Bandung, baru-baru ini.
Jalan simpang itu merupakan salah satu akses baru yang menghubungkan ruas jalan provinsi menuju Masjid Raya Al Jabbar dan dapat diakses melalui Jalan Gedebage Selatan.
“Ini salah satu kolaborasi pemerintah dan swasta yang sangat baik untuk mengurai kemacetan yang sering terjadi di weekend. Saya sangat mengapresiasi,” kata Bey.
Dengan terbangunnya jalan itu, akses menuju Masjid Raya Al Jabbar dari arah barat menjadi lebih singkat, mengingat terhubung langsung dengan jalan akses utama (jalan provinsi).
“Ini akan menarik minat wisatawan dan Pemkot Bandung berupaya memindahkan pusat pertumbuhan baru (Bandung Timur),” ujarnya.
Bey meyakini banyak ketertarikan dari wisatawan dan masyarakat berkunjung di kawasan Gedebage ini, mengingat adanya Masjid Raya Al Jabbar, Stadion GBLA dan mal yang akan menjadi pertumbuhan ekonomi baru.
“Banyak sekali ketertarikan masyarakat untuk hadir di kawasan Gedebage. Saya yakin dalam jangka waktu ke depan akan menjadi pusat pertumbuhan baru Kota Bandung di bagian timur,” katanya.
Bey mengingatkan agar simpang jalan itu dijaga ketertibannya, jangan sampai ada pedagang liar yang berjualan di lokasi tersebut.
“Saya titip untuk jalan ini yang sudah bagus jangan ada yang berjualan di sepanjang jalan ini dan menjadi kumuh. Tolong jaga ketertibannya dari awal, keseriusan menjaga lingkungan lebih baik,” ungkap Bey.
Selain itu, untuk akses gerbang tol keluar Km 149, Bey mengatakan akan segera difungsikan sebelum bulan Agustus 2024.
“Kilometer 149 akan segera fungsionalitas, tapi masih menunggu lelang gate nya. Mudah-mudahan sebelum bulan Agustus sudah bisa di fungsikan,” ujarnya.
Sementara itu Pj Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono mengatakan, pihaknya memiliki rencana besar untuk pengembangan Bandung wilayah timur, di antaranya kawasan Gedebage.
“Mudah-mudahan dengan diresmikan akses ke Masjid Raya Al Jabbar, pusat-pusat kegiatan di wilayah timur bisa naik,” kata Bambang.
Bambang menuturkan, terwujudnya akses jalan simpang itu berkat kolaborasi antara Pemdaprov Jabar, Pemkot Bandung, BBWS, dan swasta.
“Semoga dengan kolaborasi yang kuat ini, alhamdulillah, bisa terwujud. Oleh karena itu pada kesempatan ini saya sampaikan terima kasih sebesar-besarnya atas kolaborasi yang sudah bisa kita wujudkan ini,” ujarnya.(Dwi)