KoranMandala.com – Dalam helatan olimpiade Paris 2024, Stadion Bordeaux difokuskan menjadi tempat berlangsungnya cabang olahraga sepakbola.
Stadion Bordeaux dibangun untuk menyelenggarakan Kejuaraan Sepak Bola Eropa Putra 2016.
Terletak di antara taman bunga dan hutan Bois de Bordeaux, stadion ini selesai dibangun pada tahun 2015 dan segera menjadi pusat perhatian sepak bola di kota anggur ini.
Dirancang oleh arsitek Herzog & De Meuron, yang juga merancang Stadion Olimpiade Beijing, Stadion Bordeaux menonjol karena desainnya yang spektakuler dan pengalaman penontonnya yang memukau.
Stadion ini dibangun dengan standar keberlanjutan dan tanggung jawab lingkungan. Atap stadion dilengkapi dengan panel surya seluas 700 meter persegi, dan dilengkapi dengan sistem daur ulang air hujan untuk irigasi. Desain unik stadion ini, yang ditandai oleh ratusan balok putih yang menopang strukturnya, membuatnya mudah dikenali.
Stadion ini pernah menjadi tuan rumah final Piala Liga Sepak Bola, semifinal turnamen rugbi Top 14 dua kali, serta berbagai konser termasuk Guns N’ Roses dan Muse.
Pertandingan pertama di stadion ini diadakan pada 23 Mei 2015, antara Bordeaux dan Montpellier.
Selama Kejuaraan Eropa UEFA 2016, stadion ini menyelenggarakan lima pertandingan, termasuk satu laga perempat final.
Pada 7 September 2015, stadion ini menjadi tuan rumah pertandingan persahabatan antara tim nasional sepak bola Prancis dan Serbia, di mana Prancis menang dengan skor 2-1.
Dengan kapasitas 43.000 tempat duduk, stadion Bordeaux menjadi markas baru bagi FC Girondins de Bordeaux.
Setelah Paris 2024, Stadion Bordeaux akan tetap menjadi kandang bagi Girondins de Bordeaux dan terus menjadi tuan rumah berbagai acara olahraga dan konser kelas dunia.- ***