KoranMandala.com – Gempa melanda Gorontalo, Sulawesi, pada Kamis pagi, 1 Agustus 2024, tepat pukul 07.00 WIB.
BMKG memperbarui informasi mengenai gempa di Gorontalo, menyatakan bahwa kekuatannya sebenarnya adalah Magnitudo 5,2.
Pusat gempa berada di laut, 70 kilometer arah tenggara Bone Bolango, dengan kedalaman 131 kilometer.
“Gempa ini merupakan jenis gempa menengah akibat aktivitas deformasi dalam lempeng Laut Maluku,” menurut keterangan yang disampaikan oleh Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono.
Informasi awal BMKG menunjukkan bahwa gempa tersebut berkekuatan Magnitudo 5,5 dan berpusat di laut.
“Dengan kedalaman 129 kilometer, gempa ini tidak berpotensi tsunami,” demikian informasi yang dibagikan melalui akun media sosial BMKG di X setelah gempa terjadi.
Pusat gempa terletak 73 kilometer ke arah tenggara dari Bonebolango. Getarannya terasa di Kota dan Kabupaten Gorontalo pada skala III MMI, demikian juga di Kabupaten Gorontalo Utara.
Pada skala III MMI, getaran gempa cukup kuat untuk dirasakan di dalam rumah, seolah-olah ada truk besar yang melintas.
Sebelumnya, BMKG juga mencatat dua gempa lainnya yang terasa pada hari Rabu, yaitu gempa berkekuatan M2,5 di Pesawaran, Lampung, dan M2,1 di Batang, Jawa Tengah, yang keduanya berpusat di darat.
Pusat gempa tersebut berada di kedalaman masing-masing 4 dan 13 kilometer. Dampak getarannya dirasakan pada skala II MMI, di mana hanya sebagian orang di dalam rumah yang dapat merasakannya.
– ***