KoranMandala.com -Elektabilitas pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan di Kota Tasikmalaya terus menibgkat. Berdasarkan data dari Lembaga Survei Indonesia (LSI), pasangan ini kini mencapai tingkat elektabilitas sebesar 78,6 persen. Dukungan yang kuat ini tidak terlepas dari hubungan Dedi Mulyadi dengan masyarakat Tasikmalaya, khususnya melalui program-program yang menyentuh sektor ekonomi dan sosial.
Dalam wawancara di Tasikmalaya, Minggu 29 September 2024, sosok yang kerap disapa Kang Dedi Mulyadi (KDM) mengajak para pendukungnya, terutama dari kelompok Barisan Gawe Rancage, untuk terus menjaga dan mempertahankan dukungan yang besar dari warga. Ia menyoroti keterlibatannya dalam berbagai sektor, termasuk perikanan dan penataan kampung, sebagai salah satu alasan mengapa ia mendapatkan dukungan luas.
“Keterlibatan saya dalam sektor perikanan dan penataan kampung, serta banyaknya pekerja asal Tasikmalaya di daerah saya, menjadi jembatan yang kuat antara saya dan warga di sini,” ujar Dedi.
Elektabilitas Dedi Mulyadi Unggul di Basis Merah dan Hijau di Jawa Barat
Rencana Bangun Sekolah dari Bambu di Pegunungan
Lebih lanjut, Dedi Mulyadi mengungkapkan visinya untuk masa depan dengan merencanakan pembangunan sekolah-sekolah dari bambu di daerah pegunungan. Menurutnya, penggunaan bambu sebagai bahan utama tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga mendukung pengembangan industri kreatif lokal.
“Sekolah tidak harus selalu dibangun dengan beton. Bambu bisa menjadi solusi yang lebih alami dan mendukung lingkungan. Dengan cara ini, kita juga mengembangkan industri kreatif di Tasikmalaya,” paparnya.
Dedi menekankan bahwa pemerintah harus mendukung industri kreatif dengan mengalokasikan anggaran untuk produk kerajinan warga. Ia menyebutkan, ornamen untuk kantor dan sekolah bisa dihasilkan oleh pengrajin lokal, khususnya dari Tasikmalaya dan Garut yang terkenal dengan kreativitasnya dalam mengolah bambu.