KoranMandala.com – Pembangunan Teras Cihampelas (Cihampelas Skywalk) yang selesai dan diresmikan pada tahun 2017, menjadi salah satu proyek yang tidak hanya menguras anggaran pemerintah Kota Bandung, tetapi juga sangat dinanti oleh masyarakat.
Proyek ini dibangun tepat di atas Jalan Raya Cihampelas dengan menggunakan struktur baja sepanjang 450 meter, lebar rata-rata 7,6 meter, dan tinggi 4,6 meter, yang diharapkan menjadi skywalk terpanjang pertama di ASEAN.
Namun, meskipun proyek besar ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, hingga saat ini, Teras Cihampelas terlihat seperti proyek yang terabaikan dan tidak berfungsi sama sekali.
Syaikhu-Habibie dan Haru-Dhani Kerahkan Ratusan Jurkam di 1600 RW Se Kota Bandung
Dalam proses pembangunannya, Pemkot Bandung tercatat mengeluarkan anggaran sebesar 48 milyar rupiah pada fase pertama, dan dilanjutkan dengan 2,75 milyar rupiah pada tahap kedua, sehingga total biaya mencapai 50,75 milyar rupiah untuk merealisasikan Cihampelas Skywalk.
Tidak terlihat adanya aktivitas masyarakat yang berjualan di atas Skywalk seperti yang direncanakan sebelumnya.
Menanggapi situasi ini, Calon Walikota Bandung Nomor urut 2, Haru Suandharu, menyayangkan kondisi Teras Cihampelas saat ini.
Ia berpendapat bahwa ide pembangunan Teras Cihampelas adalah gagasan yang baik, namun belum sepenuhnya terlaksana dan dioptimalkan, sehingga saat ini terlihat terbengkalai.
Dukung Haru-Dhani di Pilwalkot Bandung, Pakar IT ITB Sumbang Robot WhatsApp
“Ya, saya kira ide tersebut bagus, tetapi belum tuntas. Oleh karena itu, kita perlu melakukan kajian dan evaluasi untuk menentukan langkah selanjutnya,” ujarnya pada Minggu 20 Oktober 2024.
Jika ia diberi amanah untuk memimpin Kota Bandung, Kang Haru menyatakan bahwa optimalisasi, bahkan mungkin alih fungsi Teras Cihampelas, akan dilakukan untuk memaksimalkan berbagai pembangunan yang telah dilaksanakan, sesuai dengan janjinya untuk ‘nyambungkeun kahadean Kota Bandung’.
“Memang ada beberapa masukan, ada yang akan dilanjutkan pembangunannya hingga tuntas sesuai rencana awal. Ada juga yang akan dialihfungsikan dan lain sebagainya. Jadi, kami akan melakukan kajian terlebih dahulu untuk menentukan langkah yang paling memungkinkan,” tandasnya. ***