Sistem ini diharapkan dapat membantu proses pemilahan sampah secara lebih efektif sebelum dibuang ke tempat pengolahan.
Untuk mendukung pengelolaan sampah yang berkelanjutan, Erwin juga berencana menjalin kerjasama dengan pihak swasta dalam penanganan sampah basah dan kering.
“Kami akan bekerja sama dengan swasta, termasuk dalam upaya menampung dan mengolah sampah basah serta kering. Selain itu, kami juga akan mengembangkan budidaya magot di setiap TPS, sebagai solusi untuk mengurangi sampah organik dan menghasilkan manfaat ekonomi,” paparnya.
Dengan rencana ini, Erwin optimis Kota Bandung akan memiliki sistem pengelolaan sampah yang lebih baik dan berkelanjutan.
“Masalah sampah bukan hanya soal kebersihan, tetapi juga menyangkut kesejahteraan lingkungan dan masyarakat. Dengan langkah-langkah ini, kami yakin bisa menciptakan Bandung yang lebih bersih dan hijau,” tutupnya.***