KoranMandala.com -Calon Wali Kota Bandung, Dandan Riza Wardhana, memamerkan pengalaman kerjanya bersama enam wali kota sebelumnya. Pengalaman tersebut ia peroleh saat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintah Kota Bandung.
Pernyataan itu disampaikan Dandan pada debat terakhir Pilkada Bandung 2024 di Grand Ballroom Trans Luxury Hotel. Debat tersebut berlangsung pada Selasa, 19 November 2024, di Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung.
Dandan menyebut pengalaman itu menjadi modal memahami pengelolaan kota. “Saya belajar strategi dan teladan dari enam wali kota sebelumnya,” ungkap Dandan.
Calon Wali Kota Bandung, Dandan Riza Wardana, Janji Berdayakan PKL dan UMKM
Dandan maju bersama Arif Wijaya dengan mengusung program unggulan bernama “Bandung Asik.” Program itu fokus pada pengembangan kota jasa yang agamis, sejahtera, inovatif, kolaboratif, dan berkelanjutan.
“Bandung Asik adalah modal untuk mempercantik kota dan membahagiakan warganya,” jelasnya.
Dandan juga berjanji memberikan bantuan Rp 200 juta per RW dan Rp 50 juta untuk koperasi RW. Bantuan tersebut bertujuan mendorong kreativitas dan kemandirian masyarakat di tingkat wilayah.
“Inovasi dan kolaborasi adalah kunci untuk mengatasi masalah kota,” tambah Dandan.
Dandan juga memperkenalkan “Bandung Link,” sebuah program inovatif untuk mengatasi kemacetan di Kota Bandung. Dandan-Arif turut mengusulkan pengembangan sektor pariwisata, kesehatan, pendidikan, dan sumber daya manusia (SDM).
“Kami fokus pada kesejahteraan dan kebahagiaan warga Bandung,” tegasnya.
Debat ini menjadi panggung bagi Dandan untuk menunjukkan visi dan program unggulannya.