KoranMandala.com – Polrestabes Bandung menyiapkan 1.700 personel gabungan guna memastikan keamanan selama pelaksanaan Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bandung yang akan berlangsung serentak pada 27 November 2024.
Langkah ini turut melibatkan dukungan dari TNI, Linmas, serta berbagai instansi terkait lainnya.
Ajun Komisaris Polisi Nurindah, Kepala Seksi Humas Polrestabes Bandung, menyampaikan bahwa pengamanan ini bertujuan menjaga kelancaran seluruh tahapan Pilkada, mulai dari proses pencalonan hingga pengambilan sumpah calon terpilih.
Arfi-Yena Usung Program Seragam Gratis dan Kesehatan Inklusif di Pilwalkot Bandung
“Kami bekerja sama dengan TNI dan instansi lainnya, termasuk Satuan Linmas, untuk memastikan seluruh proses berjalan aman dan terkendali,” ujarnya kepada Koran Mandala, Kamis 21 November 2024.
Pengamanan akan diterapkan secara bertahap sesuai jadwal Pilkada. Prosesnya mencakup pemungutan suara, perhitungan hasil, hingga distribusi logistik Pilkada dari tempat pemungutan suara (TPS) ke gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung.
Nurindah juga menjelaskan bahwa penempatan personel akan disesuaikan dengan klasifikasi tingkat kerawanan TPS. TPS kategori kurang rawan akan dijaga oleh dua polisi dan 20 Linmas untuk 20 TPS.
Pada kategori rawan, dua polisi akan menjaga dua TPS dibantu empat Linmas. Sementara itu, untuk TPS sangat rawan, setiap lokasi akan diawasi oleh dua polisi dan dua Linmas.
Selain itu, Polrestabes Bandung telah menggelar rapat koordinasi lintas sektoral yang melibatkan berbagai pemangku kebijakan.
Rapat ini bertujuan memastikan kesiapan semua pihak dalam menjalankan operasi pengamanan selama kurang lebih 118 hari, dimulai sejak 21 Agustus 2024 hingga pencoblosan.