KoranMandala.com -Kantor DPC Partai Gerindra Kota Bandung di Jalan Talaga Bodas, Minggu 1 Desember 2024, terlihat lengang. Kekalahan pasangan Haru Suandharu–R. Dhani Wirianata dari Farhan-Erwin dalam quick count Pilwalkot Bandung menjadi sorotan.
Satuan Tugas (Satgas) DPC Partai Gerindra Kota Bandung, Kundrat Alamsyah (60), mengatakan kantor sepi sejak pagi. “Dari pukul 10.00 WIB hingga 13.30 WIB, tak ada pimpinan partai datang ke kantor,” ujarnya.
Ia menambahkan, Dhani belum terlihat selama dua hari terakhir. Kundrat menduga Dhani sedang menenangkan diri usai kekalahan mengejutkan tersebut.
Quick Count Pilwalkot Bandung 2024: Farhan-Erwin Memimpin, Haru-Dhani Kedua
Menurut hasil quick count Charta Politika dengan data masuk 99,99 persen, Haru-Dhani menempati posisi kedua. Pasangan ini memperoleh 36,82 persen suara, kalah dari Farhan-Erwin yang unggul dengan 44,31 persen suara.
“Dhani dan pimpinan lain mungkin sedang diam dulu. Kekalahan ini pasti berat karena ekspektasinya tinggi,” kata Kundrat.
Sebelum pencoblosan, Dhani sering mengunjungi kantor DPC Gerindra Kota Bandung. “Beliau sering mampir, tapi dua hari ini tidak kelihatan,” tambahnya.
Meski sepi, beberapa simpatisan tetap datang ke kantor, termasuk Abraham Martin Siyanto (53), pengusaha restoran pendukung Dhani.
Abraham menyayangkan absennya Dhani karena ia ingin berbincang langsung. “Dhani itu cerdas, saya arahkan keluarga mendukung beliau. Kekalahan ini hanya ujian, jabatan itu titipan,” katanya.
Abraham berharap Dhani tetap semangat dan terus berkontribusi bagi masyarakat, meskipun hasil pilkada kali ini tidak sesuai harapan.
