KoranMandala.com – Masyarakat mendesak pencopotan Gus Miftah sebagai Utusan Presiden bidang Kerukunan Beragama, setelah pernyataannya yang melukai perasaan rakyat kecil.
Desakan pencopotan Gus Miftah sebagai Utusan Presiden bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan terus menguat. Kejadian ini dipicu kontroversi yang melibatkan dirinya dan Sunhaji, seorang rakyat kecil.
Presiden melalui Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, memberikan teguran langsung kepada Gus Miftah. Teguran ini muncul setelah masyarakat menganggap pernyataan Gus Miftah melukai perasaan Sunhaji.
Hasan Nasbi, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), mengungkapkan bahwa Presiden meminta Gus Miftah meminta maaf langsung kepada Sunhaji. “Presiden berharap perasaan Sunhaji yang terluka dapat terobati dengan permintaan maaf tersebut,” ujarnya.