KORANMANDALA.COM – Hasto Kristiyanto, Sekretaris Jenderal
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), menyebut bahwa nama bakal calon wakil presiden untuk Ganjar Pranowo sudah ada. Tinggal menunggu waktu untuk diumumkan.

“Sudah ada, tunggu tanggal mainnya saja dari Ibu Megawati Soekarnoputri,” ujar Hasto di sela Rakernas IV PDIP, Jumat 29
September 2023.

Nama bakal cawapres Ganjar diisukan mengerucut menjadi dua nama, yakni Khofifah Indar Parawansa dan Mahfud MD. Terkait hal itu, Hasto tak mau mengkonfirmasi dua nama tersebut.

Meski begitu, dia menjelaskan bahwa nama calon wakil presiden potensial untuk Ganjar sudah dibicarakan dengan Presiden
Joko Widodo.

Baca juga: Inspirasi Rangkaian Upacara Hari Kesaktian Pancasila yang Diperingati Tanggal 1 Oktober 2023

Nama ini akan diumumkan kepada publik pada saat yang tepat.

Sementara itu, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sendiri mulai memahami situasi jika Sandiaga Salahuddin Uno tidak dipilih sebagai calon wakil presiden untuk Ganjar.

Jika ini terjadi, PPP memahami dinamika politik yang terlibat.

Baca juga: Momen Cak Imin Lupa ke Anies Baswedan, Warganet : Kan Maunya Capres Bukan Cawapres

Jika Sandiaga tidak terpilih, Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi, mengisyaratkan bahwa pihaknya akan mendukung seseorang yang memiliki kedekatan emosional dengan PPP.

Baru-baru ini, terdengar kabar bahwa dua nama yang mungkin menjadi calon wakil presiden untuk Ganjar adalah Khofifah Indar Parawansa dan Mahfud MD.

“Saat ini, PPP masih mendukung Pak Sandiaga Uno, tetapi jika ternyata bukan Sandiaga Uno, PPP akan realistis. Mereka ingin mendukung seseorang yang memiliki kedekatan emosional dengan PPP,” kata Baidowi.

Baca juga: Viral, Pemuda di TikTok Minum Kopi Segalon sampai Bolak-Balik WC, Netizen: Awas Bang Bahaya

Dari kedua nama tersebut, Khofifah memiliki sejarah yang paling dekat dengan PPP, mengingat dia pernah memimpin Fraksi PPP di DPR pada periode 1992-1997.

Lebih lanjut, Baidowi mengungkapkan bahwa seorang pemimpin perempuan dianggap cocok menjadi pasangan Ganjar dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, meskipun dia tidak menyebutkan nama Khofifah. (*)

Sumber:

Editor: Tim Mandala

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Exit mobile version