“Ngapain ada bakteri di situ?”
Dia menganalisa, mungkin bukan Gibran yang salah. Yang salah, kata dia, adalah proses yang menjadikan Gibran menjadi calon wakil presiden.
BACA JUGA : Jokowi dalam Dua Wawancara soal Gibran Jadi Cawapres : yang Logis Saja…
Diketahui, pendapat Rocky itu dilontarkan setelah Prabowo Subianto dan Koalisi Indonesia Maju mendeklarasikan Gibran sebagai calon wakil presiden.
Sejauh ini, penetapan Gibran sebagai calon wakil presiden terus mengundang pro dan kontra.
Hal itu terjadi terutama karena masuknya Gibran sebagai kandidat cawapres seakan dipaksakan dan dianggap melanggar aturan.
Belakangan menurut sebuah survey, digandengnya Gibran sebagai cawapres banyak membuat pendukung Prabowo kecewa.
Mereka yang tadinya akan mendukung Prabowo akan mengalihkan dukungan kepada capres-cawapres lain terutama Anies Baswedan. (ape)***