KORANMANDALA.COM– Gelombang keprihatinan civitas akademica atas kondisi demokrasi Indonesia dan hilangnya kenegarawanan Presiden Joko Widodo menjelang pencoblosan sepertinya tak terbendung.
Buktinya, setelah ada pernyataan sikap dari civitas akademika UGM (Universitas Gajah Mada), Rabu 31 Januari 2024, beberapa perguruan tinggi di Indonesia juga melakukan langkah yang sama.
Kamis 1 Februari 2024 hari ini, misalnya, dilakukan oleh civitas akademika UII (Universitas Islam Indonesia).
Menurut informasi yang beredar di media sosial X, Jumat 2 Februari 2024, dua perguruan tinggi akan melakukan hal sama.
BACA JUGA : Alasan Mahfud MD Mengundurkan Diri dari Jabatan Menkopolhukam, Jaga Prabowo?
Dua perguruan tinggi tersebut adalah UI (Universitas Indonesia) dan Unand (Universitas Andalas).
UI dalam selebarannya menyebut bahwa agenda Jumat 2 Februari adalah “Deklarasi Kebangsaan Ajakan Berseru”, sedangkan Unand bertajuk “Manifesto untuk Penyelamatan Bangsa.”
Informasi soal pernyataan sikap UI dan Unand tersebut, sliweran di media sosial karena direpost oleh ratusan akun dengan kata kunci “setelah UGM” –yang kemudian trending di X.
BACA JUGA : Dokter Tifa : Apakah Benar Beliau Masuk RSPAD?
UII
