KORANMANDALA.COM – Hari Tasyrik merupakan hari dimana umat Islam disunnahkan untuk menyembelih hewan kurban. Hari Tasyrik jatuh pada tanggal 11, 12 dan 13 Dzulhijjah, ataupun tiga hari setelah Idul Adha.

Pengertian Hari Tasyrik sendiri pernah dijelaskan oleh seorang ulama terdahulu yaitu Imam Nawawi Rahimahullah, hari tasyrik adalah tiga hari setelah Idul Adha (yaitu 11, 12, 13 Dzulhijjah).

Disebut Tasyrik karena Tasyrik itu berarti mendendeng atau menjemur daging qurban terik matahari. Dalam hadits disebutkan, hari tasyrik adalah hari untuk memperbanyak dzikir yaitu takbir dan lainnya.” (Syarh Shahih Muslim, 8: 18)

Dilansir Koran Mandala dari berbagai sumber, berikut akan dijelaskan mengenai larangan pada Hari Tasyrik dan amalan yang disunnahkan untuk dikerjakan.

Larangan dihari Tasyrik:

1. Berpuasa

Ketika memasuki hari Tasyrik maka umat Islam diharamkan untuk berpuasa, keharaman berpuasa pada Hari Tasyrik ini disampaikan oleh Syekh Zainuddin Al-Malibari dalam kitabnya yang terkenal yaitu Fathul Mu’in.

تتمة: يحرم الصوم في أيام التشريق والعيدين

“Pelengkap: puasa pada hari tasyrik dan dua hari raya id haram.” (Syekh Zainuddin Al-Malibari, Fathul Mu’in)

Larangan berpuasa pada hari Tasyrik juga diperkuat dari Imam Syafi’i, didalam qaul jadid, Imam Syafi’i mengatakan bahwa larang puasa pada Hari Tasyrik ini sebagaimana larangan puasa pada Hari Yaumus Syak.

2. Dilarang memotong kuku dan mencukur sebelum berkurban

Pada Hari Tasyrik juga umat Islam dilarang untuk memotong kuku ataupun mencukur. Tetapi larangan ini tidak berlaku secara umum, hanya saja menyesuaikan dengan waktu penyembelihan hewan kurban.

Larangan memotong kuku juga disampaikan memalui satu hadis yang diriwayatkan oleh Muslim.

إِذَا رَأَيْتُمْ هِلاَلَ ذِى الْحِجَّةِ وَأَرَادَ أَحَدُكُمْ أَنْ يُضَحِّىَ فَلْيُمْسِكْ عَنْ شَعْرِهِ وَأَظْفَارِهِ

Artinya: “Jika kalian melihat hilal Dzulhijjah dan salah seorang dari kalian ingin berqurban, maka janganlah ia memotong rambut dan kukunya.” (HR. Muslim no. 1977)

Berdasarkan hadits diatas sudah jelas bahwa orang yang berkurban dilarang memotong kuku ataupun mencukur rambut sampai hewan kurban selesai disembelih.

Amalan yang disunnahkan pada Hari Tasyrik:

1. Memperbanyak Zikir

Amalan yang disunnahkan pada hari Tasyrik yaitu memperbanyak zikir, memperbanyak zikir ini juga sebagaimana termaktub dalam hadits yang diriwayatkan Imam Bukhari.

2. Memperbanyak Bacaan Tahlil, Takbir, dan Tahmid

Pada saat hari Tasyrik juga umat Islam disunnahkan untuk memperbanyak bacaan tahlil, takbir dan tahmid. Membaca bacaan tahlil, takbir dan tahmid juga memiliki beberapa keutamaan yang sangat luar biasa, Anda bisa membaca sebanyak-banyaknya.

3. Melakukan Amal Ibadah Lainnya

Hari Tasyrik memang hari yang sangat istimewa untuk ibadah, sehingga Anda bisa melakukan ibadah sunnah lainnya, karena ganjarannya sangat istimewa.

Demikianlah ulasan mengenai larangan pada hari Tasyrik dan juga amalan sunnah yang bisa dikerjakan pada hari Tasyrik. Semoga bermanfaat. (*)

Sumber:

Editor: Editor Mandala

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Exit mobile version