KoranMandala.com –Jude Bellingham baru-baru ini mendapatkan kritikan tajam dari media, khususnya media Spanyol. Mengutip dari Daily Mail (dailymail.co.uk), kritikan ini dilayangkan karena Bellingham tak kunjung mencetak gol di musim ini, bahkan dalam 11 pertandingan.
Padahal di musim debutnya, Bellingham berhasil mencetak 23 gol dan memberikan 13 assist dari 42 pertandingan. Yakni pada saat Real Madrid memenangkan La Liga, Liga Champions, dan juga Spanish Super Cup.
Pria kelahiran 2003 tersebut dinilai mengalami performa yang turun drastis, dari 10 menjadi nol. Media banyak membandingkan dirinya dengan Vinicius Junior dan juga Kylian Mbappe.
Pasalnya, kepindahan Bellingham dari Borussia Dortmund kepada Real Madrid, ditaksir dengan harga yang luar biasa besarnya, yakni biaya awal 88,5 juta euro atau setara dengan 1 triliun rupiah.
Pemain gelandang ini gagal mencetak gol pada sembilan pertandingan pada 2024/2025, yang bertambah parah pada pertandingan terakhir 2023/2024. Hal inilah yang menjadi sasaran komentar pedas dari media Spanyol, Marca.
“Sekarang dia sudah menyilangkan tangannya dan tidak membukanya lagi sejak 14 Mei, tanggal gol terakhirnya bersama Real Madrid.” Ungkap media Spanyol, Marca.
Marca juga menyebut kedatangan Kylian Mbappe turut memudarkan pengaruh Bellingham di Madrid. Hal ini karena Mbappe sudah berhasil menciptakan delapan gol, sejak bergabungnya dengan status bebas transfer pada awal musim ini.
Rasa frustasi Bellingham bertambah saat melawan Stuttgart di Liga Champions ketika ia akan mengambil penalti setelah Antonio Rudiger dicederai lawan. Namun sayangnya, tendangan penalti Bellingham gagal mencetak gol.
Media Spanyol lain, Diario Sport juga turut menyoroti kemerosotan permainan Bellingham. “Ingatan pemain itu yang biasa memiliki kebebasan untuk mendekati area penalti dan mencetak beberapa gol spektakuler, menjadi semakin jauh dan terlupakan”.
Meskipun waktu Bellingham di Real Madrid masih panjang, namun berbagai media mulai mempertanyakan kelayakannya di klub juara tersebut.
Para media dan juga fans Real Madrid berharap Jude Bellingham dapat memperbaiki performanya dalam pertandingan, dan kembali mencetak gol.
“Bellingham is still waiting for the moment to come when he can open his arms again to perform his iconic celebration after a goal”.
“Bellingham masih menunggu saat yang tepat untuk kembali membuka tangan sebagai selebrasi ikoniknya ketika mencetak gol”.