Meskipun Argentina datang sebagai juara bertahan Copa America dan Piala Dunia, Messi tidak meremehkan kekuatan Kolombia.
Ia mengakui bahwa tim asuhan Nestor Lorenzo memiliki pemain-pemain yang bagus, intens, cepat, dan dinamis.
“Kami tahu pertandingan melawan Kolombia akan sulit. Mereka adalah tim yang kuat dan sudah lama tidak kalah. Mereka memiliki pemain yang sangat intens dan dinamis,” kata Messi.
Dia menegaskan bahwa dalam pertandingan final, tidak ada tim favorit.
“Ini adalah final. Final selalu menjadi pertandingan yang berbeda. Kami dalam kondisi baik seperti sepanjang turnamen ini,” tegasnya.
Terlepas dari hasil pertandingan pada Minggu atau Senin WIB nanti, Messi akan merasakan kehilangan setelah laga usai, karena rekan setimnya, Angel Di Maria, akan pensiun dari tim nasional.
Messi menyatakan keputusan Di Maria sudah bulat dan tidak bisa diubah.
“Di Maria sudah jelas dengan keputusannya. Meskipun topik ini selalu muncul, ia sudah memutuskan dan menerima sepenuhnya. Tidak ada yang bisa dibicarakan lagi,” ujarnya.
Dia juga mengenang momen-momen berharga yang mereka lalui bersama dan berusaha menikmati setiap saat.
“Kami mencoba menikmati momen kecil yang sebelumnya tidak begitu kami hargai. Hari ini kami lebih menghargai semuanya, itulah sebabnya Di Maria lebih emosional dan kami mencoba mendukungnya di saat-saat terakhirnya bersama tim nasional,” tutup Messi.