KoranMandala.com – Fitur kecerdasan buatan (AI) Apple memicu kekhawatiran setelah mengirimkan sejumlah notifikasi berita palsu.
Salah satunya menyatakan Luke Littler memenangkan Kejuaraan Dunia PDC sebelum final berlangsung. Kesalahan lain juga ditemukan dalam notifikasi tentang Rafael Nadal. Pesan tersebut menyebutkan hal yang tidak sesuai fakta mengenai pemain tenis tersebut.
Beberapa media terdampak yang mengakibatkan notifikasinya di ringkas secara keliru oleh AI Apple. Kesalahan serupa terjadi pada November lalu dengan berita palsu tentang Perdana Menteri Israel.
Masalah tersebut telah berlangsung selama beberapa bulan terakhir. Pengguna iPhone yang menggunakan fitur beta melaporkan sejumlah notifikasi yang tidak akurat.
Sertifikat TKDN Apple Terancam Dicabut: Ini Alasan Pemerintah Indonesia
Penyebab Kesalahan pada Apple Intelligence
AI Apple dirancang untuk meringkas notifikasi menjadi lebih ringkas. Namun, proses penyederhanaan ini menyebabkan informasi penting tercampur aduk.
Pakar teknologi mengidentifikasi “halusinasi” pada AI sebagai sumber utama masalah ini. Dalam hal ini, menghadapi tantangan dalam menyajikan informasi yang ringkas tanpa kehilangan konteksnya.
Apple sedang mempersiapkan pembaruan untuk mengatasi kesalahan ini. Salah satu langkahnya adalah menambahkan klarifikasi pada notifikasi yang di ringkas oleh AI.
Perusahaan juga meminta pengguna melaporkan notifikasi yang di anggap tidak sesuai. Dengan ini, Apple berharap dapat terus menyempurnakan fitur AI-nya.
Apple Bakal Rilis 2 iPhone dan 1 AirPods Baru di Tahun 2025, Apa Saja Ya?
Kasus ini menunjukkan bahwa teknologi AI masih memiliki kelemahan serius. Kesalahan informasi yang di hasilkan dapat menimbulkan konsekuensi yang luas.