KORANMANDALA.COM – Bambu merupakan tumbuhan yang memberikan manfaat besar bagi manusia dan memiliki berbagai kegunaan.
Selain sebagai bagian dari hutan, bambu juga dapat diaplikasikan sebagai karya seni terapan, seperti alat musik, dinding rumah, pagar, dan anyaman yang indah.
Di wilayah Tasikmalaya, banyak pengrajin yang mahir membuat anyaman bambu, terutama di daerah Rajapolah, Salawu, dan sekitarnya.
Karena hal itulah, belum lama ini, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menetapkan Kabupaten dan Kota Tasikmalaya masuk dalam program Pengembangan Kabupaten/Kota kreatif (KaTa Kreatif).
Tasikmalaya merupakan salah satu kota yang tergolong dalam KaTa Kreatif, dengan keunggulan khusus pada subsektor kriya yang memiliki potensi untuk mendunia. Salah satu aspek yang menjadi sorotan adalah anyaman bambu.
Anyaman bambu menjadi salah satu produk kriya yang terkenal dari Tasikmalaya dan diminati oleh wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri. Keahlian para pengrajin di kota ini mampu mengubah bambu menjadi berbagai jenis barang dan aksesori yang menarik. Anyaman bambu khas Tasikmalaya bahkan telah berhasil meraih pasar ekspor, diekspor ke berbagai negara di Eropa dan Amerika.
Pusat kerajinan bambu di Tasikmalaya biasanya berlokasi di pedesaan atau pinggiran kota, mungkin karena dekat dengan bahan baku seperti bambu dan material lainnya.
Contohnya, wilayah pusat pengrajin bambu berada di sekitar Gunung Galunggung, meskipun tidak terlalu dekat.
Beberapa daerah yang menjadi pusat kerajinan bambu Tasikmalaya meliputi Kampung Nanggorak, Desa Jayamukti, Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya; Kecamatan Bungursari, Kota Tasikmalaya; Kampung Sambong Desa Gunungsari; Kampung Pasir Angin, Kelurahan Sukalaksana, Kecamatan Bungursari, Kota Tasikmalaya; Kampung Citerewes, Kelurahan Bungursari, Kecamatan Bungursari, Kota Tasikmalaya; Kelurahan Cibunigeulis, Kecamatan Bungursari, Kota Tasikmalaya; Kampung Situbeet, Kelurahan Cipari, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya; Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, dan sekitarnya.
Produk kerajinan bambu yang dihasilkan meliputi boboko (tempat nasi), tudung saji, berbagai tempat makan dengan berbagai bentuk dan ukuran, keranjang parsel, keranjang parsel buah, kap lampu, peralatan dapur, dan beragam produk lainnya.