Koran Mandala -UPTD Sentra Keramik Plered, Purwakarta, mencatat peningkatan ekspor keramik sepanjang tahun 2024 mencapai 15 kontainer.
Jumlah ini naik signifikan dibanding tahun 2023 yang hanya mengekspor sebanyak 6 kontainer ke luar negeri.
“Gerabah keramik yang diekspor terdiri dari keramik fungsi dan keramik hias,” kata Kepala UPTD, Mumun Maemunah Kamis 10 April 2025.
Purwakarta Luncurkan Program “Nyaah ka Indung”, Fokus Sejahterakan Perempuan Lansia
Ia menyebut, ekspor telah menjangkau benua Amerika dan sejumlah negara di benua Eropa sejak beberapa tahun lalu.
Permintaan pasar internasional terhadap keramik Plered sangat besar dan menjadi peluang yang harus dioptimalkan.
“Kepercayaan pasar luar negeri kami jaga dengan memastikan kualitas setiap produk keramik,” ujar Mumun.
Selain ekspor, UPTD mencatat kenaikan jumlah kunjungan sepanjang 2024 sebanyak 12.625 orang dari berbagai daerah.
Pada tahun 2023, jumlah kunjungan tercatat 9.878 orang. Mayoritas pengunjung adalah pelajar yang ingin belajar membentuk keramik.
“Mereka membuat gerabah sendiri dari awal hingga pewarnaan, didampingi langsung oleh para perajin,” kata Mumun.
Untuk tahun 2025, UPTD menargetkan kunjungan wisata edukatif bisa menembus angka 15 ribu orang.
“Target tahun 2024 adalah 10 ribu kunjungan, dan berhasil terlampaui,” ujarnya optimistis.
