KORANMANDALA.COM – Tanah longsor terjadi di jalur alternatif provinsi lintas selatan yang menghubungkan Kabupaten Bandung dengan Kabupaten Garut, tepatnya di Kecamatan Talegong, Garut.
Peristiwa tanah longsor ini terjadi hanya kurang dari lima hari pada momen arus mudik Lebaran 2023.
Akibatnya, jalan alternatif tersebut tak bisa dilalui kendaraan karena tertutup material longsor.
Baca juga: Mermaid Dress Warna Putih jadi Pilihan Pas Buat Muslimah di Hari Lebaran
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Koran Mandala, peristiwa tanah longsor terjadi pada Senin, 10 April 2023, malam akibat diguyur hujan deras.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun arus lalu lintas akibat tanah longsor tersebut terganggu. Sebab, sejumlah batu besar dan beberapa material tanah menutupi akses jalur tersebut.
Kalak BPBD Garut Satria Budi mengatakan bahwa saat ini UPT PUPR Jawa Barat tengah melakukan penanganan terhadap tanah longsor tersebut.
Baca juga: Bebas Hari Ini, Demokrat Tidak Keberatan Anas Urbaningrum Berikan Pidato Mengenai SBY
“Untuk semantara arus lalu lintas terhambat. Itu pun saat ini baru bisa dilewati kendaraan roda dua itu pun satu arah,” kata dia saat dihubungi.
Satria mengatakan, jalur lintas selatang yang berada di wilayah Talegong memang terkenal rawan bencana longsor.
Pasalnya, kondisi wilayah di daerah tersebut merupakan perbukitan dengan tebing dan jurang yang rentan longsor saat diguyur air hujan.(*)
