Koran Mandala – Zahid Ibrahim memberikan cara belajar dengan waktu terbatas tetapi tetap fokus dan hasilnya maksimal.
Sebelumnya, Zahid bercerita bahwa dalam dua hingga tiga semester terakhir perkuliahan, sadar akan satu hal aneh yaitu jam belajar di luar kelas justru berkurang, tetapi hasil ujiannya jauh lebih baik.
Jika ia bandingkan dengan masa SMA, cara belajar saat ini sudah sangat berbeda.
Meski Kembali Diperkuat Pemain Pilar vs Bali United, Persib Harus Kehilangan Sang Top Score Tim
Dahulu ia fokus membuat catatan yang rapi, penuh warna, agar mudah dalam memahaminya.
Saat ini Zahid lebih strategis dengan tujuannya jelas, yaitu hasil maksimal dengan usaha yang efisien.
Dalam perkuliahan dapat memilih kelas mana yang sesuai dengan gaya belajar kita, atau dosen yang ujiannya lebih open book daripada hafalan.
Jadi, sangat penting untuk mencari tahu sejak awal, seperti membaca silabus, mendengarkan review dari senior, dan menentukan strategi belajar yang tepat.
Waktu ia masih kuliah, terdapat cerita yang berbeda.
Terdapat sistem lebih padat dan menantang, tetapi saat di universitas swasta Jepang tempat kuliah nya, tetap merasa tantangan nya cukup seimbang.
