Adegan-adegan tampil secara natural, tanpa sensor yang dapat mengurangi pengalaman membaca.

Ilustrasi dalam volume ini juga tetap konsisten indah dan dinamis, mencerminkan gaya khas “Dandadan” yang kuat secara visual.

Satu hal yang cukup menarik adalah terjemahannya.

Kata Adhitia Putra Herawan Soal Training Ground Persib dan Renovasi GBLA

Bukan karena keliru, tetapi karena penggunaan istilah lokal yang terdengar lucu.

Dalam terjemahan Indonesia, banyak kalimat yang sesuai, namun terdengar jenaka.

Untuk alur cerita, volume ini melanjutkan kisah dari volume pertama, khususnya menyelesaikan Turbo Granny.

Pada saat yang sama, terdapat kisah baru melalui kemunculan si Rambut Sutra Akrobatik, yang menjadi awal dari cerita berikutnya.

Alurnya menarik, dan mulai menyentuh sisi emosional yang lebih dalam.

“Dandadan” volume 2 sangat layak untuk pecinta manga koleksi.

Ceritanya menarik, visualnya luar biasa, dan kualitas cetaknya terjaga.

Itulah bedah buku “Dandadan” dari MacaManga. ***

1 2



Penulis
Leave A Reply

Exit mobile version