Sutradara sinetron ini, yaitu Sumarya, menjelaskan bahwa sinetron ini merupakan lanjutan atau versi kedua dari “Gober” yang pertama kali mereka produksi sebelum masa pandemi.
Dalam versi terbaru ini, latar cerita pindah ke kota Bandung, memberikan nuansa baru yang khas, sekaligus menjadi daya tarik tersendiri.
Ini merupakan spin-off dari sinetron sebelumnya.
Sebagai informasi, spin-off adalah sebuah karya baru yang berasal dari sinetron yang sudah ada, namun berfokus pada karakter, peristiwa, atau elemen lain dalam sinetron tersebut.
Para aktor dari sinetron sebelumnya memungkinkan akan tetap memerankan karakter yang sama di sinetron ini.
Selain karakter Didu dari “Preman Pensiun”, tokoh-tokoh lain seperti Cecep dan Ujang juga akan turut hadir.
Latar kota Bandung yang memiliki julukan Parijs van Java, akan menyuguhkan cerita dengan atmosfer khas kehidupan rakyat kecil, dengan terselip komedi ringan serta kritik sosial yang relevan, sebagaimana dua sinetron pendahulunya.
“Gober Parijs van Java” akan segera hadir di layar kaca dalam waktu dekat. ***
