KORANMANDALA.COM – Pertikaian antara Nikita Mirzani dengan Antonio Dedola kini nampaknya tengah menjadi perbincangan hangat dan sorotan netizen Tanah Air.
Selebriti yang sering menjadi kontroversi ini juga tampaknya tak segan-segan membeberkan aib pria yang pernah menjadi suaminya itu.
Meski sudah dipastikan tak akan ada lagi kontak dengan pria yang akrab disapa Toni itu, berbagai ucapan “nyeleneh” kerap disampaikan Nikita.
Selain itu, jejak masa lalu Toni yang seolah tak termaafkan pun dipaparkan secara blak-blakan oleh artis yang biasa disapa Nyai itu.
Untuk Nicki, kisahnya bersama Toni menjadi pengalaman pahit yang tak perlu diingat lagi.
Nikita Mirzani dikenal sering berganti pasangan, bahkan sudah tiga kali menikah dan bercerai.
Meski begitu, ternyata Nikita juga memiliki kriteria pria yang cocok untuk menjadi pendamping hidupnya.
Usai kandasnya pernikahan ketiganya, banyak beredar rumor bahwa Nikita Mirzani selingkuh dari mantan suaminya, Dipo Latief.
Niki pun menyebut dirinya termasuk yang memilih pria sebagai pasangan hidup.
Dia menyebutkan beberapa kriteria seorang pria untuk menjadi pasangannya.
“Milih-milih, gua harus yang cakep, nggak boleh bau mulut, nggak boleh bau badan. Kalau postur badan, kemarin gua sama yang jelek fine-fine aja. Sixpack nggak, pendek iya, buncit iya, kepalanya botak, ya itu aja sih yang jelong (jelek) buat gue,” jelas Nikita saat berbincang dengan Gofar Hilman.
“Tapi karena ada getaran-getaran sayang, jadi gua nggak ada mentingin postur tubuh,” ujarnya.
“Ketika gua bisa menikah lagi untuk ketiga kalinya, saat itu gua melihat dia sebagai seorang laki-laki yang bisa bertanggung jawab mengurusi anak,” kata Nikita.
Saat Nikita Mirzani dan kedua anaknya sedang berlibur di Bandung.
Perempuan yang akrab disapa Nyai itu lelah dan bayinya minta makan.
Namun ia melihat sosok Dipo Latief dengan sabar merawat dan mengurus anak keduanya, Azka.
Maka, timbul rasa mantap dalam dirinya saat memutuskan menikah dengan Dipo Latief.
Karena Dipo Latief memiliki sifat kebapakan, tahu bagaimana mengasuh dan dekat dengan anak-anaknya.
“Disitu langsung timbul rasa ‘oh ini nih yang gua cari’, sifat kebapakan. Itu yang membuat jatuh cinta. Karena gua nggak pernah ngenalin pacar-pacar gua ke anak-anak. Jadi benar-benar yang ‘pasti bakal nikah’ baru gua kenalin,” tegasnya. ***