KORANMANDALA.COM – Tinggal menghitung hari Umat Islam akan merayakan Idul Adha 2023. Sebagai seorang muslim yang taat sangat dianjurkan untuk melaksanakan ibadah puasa 10 hari di bulan Dzulhinjjah.
Bagaimana niat puasa Dzulhijjah, Arafah dan Tarwiyah? Apa keutamaannya?
“Tidak ada hari-hari yang lebih Allah sukai untuk beribadah selain sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, satu hari berpuasa di dalamnya setara dengan satu tahun berpuasa, satu malam mendirikan shalat malam setara dengan shalat pada malam Lailatul Qadar” (HR At-Trmidzi)
Dari hadist tersebut puasa di bulan Dzulhijjah memiliki sejumlah keutamaan yang sangat baik untuk umat muslim.
Kementerian Agama melalui sidang isbat telah menetapkan Idul Adha 1444 H / 2023 jatuh pada hari Kamis, 29 Juni 2023.
Itu artinya, saat ini kita telah memasuki hari ke-3 puasa Dzulhijjah.
Niat puasa Dzulhijjah Idul Adha 2023 dilaksanakan pada 1-9 Dzulhijjah, meliputi puasa Tarwiyah dan hari Arafah.
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada sembilan hari awal Zulhijah, pada hari Asyura (10 Muharram), berpuasa tiga hari setiap bulannya, awal bulan di hari Senin dan Kamis.” (HR. Abu Daud no. 2437 dan An-Nasa’i no. 2374, sanadnya sahih menurut Al-Hafizh Abu Thahir).
Niat Puasa Dzulhijjah (Tanggal 1-7)
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma syahri dzil hijjah sunnatan lillâhi ta’âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah ta’âlâ.”
Niat Puasa Tarwiyah (Tanggal 8 Dzulhijjah)
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillâhi ta’âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah ta’âlâ.”
Niat puasa Arafah (Tanggal 9 Dzulhijjah)
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma arafata sunnatan lillâhi ta’âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Arafah karena Allah ta’âlâ.” (*)